Drilling

.

Pengeboran atau drilling adalah proses untuk mengambil minyak dari permukaan bumi, lebih tepatnya melalui sumur dan pipa. Sebuah pompa akan terhubung ke tabung dan minyak di bawah permukaan, kemudian penambang akan mengeluarkannya dari bawah tanah.  Proses pengeboran menggunakan mata bor untuk memotong lubang di batu sehingga harus menggunakan mata bor khusus. 

Drilling atau pengeboran minyak bumi merupakan sebuah cara yang digunakan dalam mendapatkan minyak bumi dengan membuat terowongan yang menuju ke inti bumi. Proses drilling dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya yakni dengan melakukan peledakan secara listrik ataupun non listrik. Cara ini dianggap lebih aman karena dapat meminimalisir risiko terjadinya kecelakaan. Terdapat  beberapa metode drilling yang digunakan untuk pengambilan minyak bumi, apa sajakah itu? Simak artikel berikut ini.

Pada proses pengeboran tambang menerapkan sifat rekayasa (engineering), yang meliputi:

• Kekerasan (hardness)

• Abrasivitas (abrasiveness)

• Tekstur (texture)

• Struktur (structure)

• Kendali (control drillbility)

Macam-macam drilling berdasarkan lokasinnya :

A. Pengobaaran daran (On Shore)

Pemboran atau on shore drilling dengan lokasi di darat, dimana peralatan drilling dirakit di daratan dengan dudukan diatas tanah pada kegiatan pengeboran ini dengan dibantu peralatan-peralatan darat seperti mobil crane, trucking penyuplai fuel, truck pengangkut dsb.

B. Pengeboran leps Pantai (Offshore)

Pada pengeboran pada daerah di luar daratan baik di sungai, teluk, rawa maupun lautan. Kegiatan pengeboran ini dengan dibantu peralatan-peralatan floating seperti kapal, tag boat, bars dsb.